RI Peroleh Investasi Iklim Rp7,66 Triliun untuk Pensiunkan PLTU Batu Bara

Michelle Natalia
BKF Kemenkeu menyampaikan, dana investasi untuk penanganan perubahan iklim hingga saat ini telah terkumpul mencapai 500 juta dolar AS atau Rp7,66 triliun. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (BKF Kemenkeu), Febrio Kacaribu menyampaikan, dana investasi untuk penanganan perubahan iklim hingga saat ini telah terkumpul mencapai 500 juta dolar AS atau setara Rp7,66 triliun (kurs 1 dolar AS setara Rp15.324) dari Asian Development Bank (ADB).

Bahkan, dana tersebut bisa dileverage hingga 4 miliar dolar AS, baik dari ADB, Bank Dunia, dan termasuk Pemerintah Indonesia.

"Dana ini akan dipakai untuk pensiun dini pembangkit listrik tenaga batu bara di Indonesia dalam jangka pendek ini, dengan 1,5 gigawatt PLT yang dipensiunkan di tahap awal," ujar Febrio dalam Seminar Workshop on Energy Transition Mechanism (ETM) Implementation di Jakarta, Rabu (23/8/2023).

Hanya saja, Febrio menyebut tantangan kebutuhan dana masih sangat terasa dari sektor swasta. Pasalnya, sampai saat ini keterlibatan sektor swasta dalam investasi iklim masih kurang.

Sementara, untuk memenuhi target itu, pemerintah tak bisa bekerja sendiri tanpa kontribusi dari pihak swasta. Indonesia masih memiliki ambisi penurunan emisi karbon dengan kebutuhan dana sebesar 281 miliar dolar AS.

"Butuh dana untuk mendorong upaya ini dan juga kerangka kerja atau framework yang fleksibel sehingga ketersediaan kredit untuk mendukung proyek ini bisa dipastikan," ucapnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Indonesia Tak Punya Mekanisme Terima Pengungsi Gaza melalui Penerbangan Carter

Nasional
2 hari lalu

Puluhan Warga Gaza Dikabarkan Diterbangkan ke RI, Ini Respons Kemlu

Internasional
2 hari lalu

Dubes AS Mike Waltz Sebut Indonesia saat Bicara Pasukan Penjaga Perdamaian Gaza

Internasional
2 hari lalu

Bukan Hanya Afrika Selatan, Puluhan Warga Gaza Juga Diterbangkan secara Misterius ke Indonesia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal