Selain Beras, Rokok Masih Menjadi Penyumbang Utama Kemiskinan

Rully Ramli
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto. (Foto: iNews.id/Rully Ramli)

"Rokok ini terus naik, inflasi dari rokok ini naik. Pelan-pelan ini naik kontribusi rokoknya meningkat kalau dibanding posisi Maret dan September," kata dia di Jakarta, Senin (15/7/2019).

Secara umum, pengeluaran terbesar masyarakat miskin untuk komoditas makanan dengan porsi 71,64 persen di kota dan 76,48 persen di desa.

Selain beras dan rokok, komoditas lainnya yaitu telur ayam ras (3,5-4,2 persen), daging ayam ras (2,2-3,8 persen), mie instan (2,1-2,4 persen), dan gula pasir (2-2,9 persen).

Untuk komoditas nonmakanan, perumahan menempati posisi pertama dengan porsi 7,2 persen di desa dan 8,16 persen di kota. Di urutan kedua ada bensin (3,5-4,2 persen), listrik (2-3,8 persen), dan pendidikan (1,2-1,8 persen).

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Bapanas Ungkap Beras Deflasi di Akhir 2025, Harga Turun 3 Bulan Berturut-turut

Nasional
6 hari lalu

Waka BGN: Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan

Nasional
17 hari lalu

Cuaca Ekstrem, BPS Peringatkan Potensi Gagal Panen di Akhir 2025

Makro
18 hari lalu

BPS Catat Inflasi November 0,17 Persen, Harga Pangan Stabil Jelang Akhir Tahun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal