Sebagai informasi, bagi tenaga honorer K2 yang ingin menjadi CPNS maka diwajibkan mengikuti tes seleksi terlebih dahulu. Jika tidak lolos tes CPNS tersebut maka masih diberikan kesempatan dalam bentuk P3K.
"Itu (P3K) akan dilakukan setelah ujian CPNS selesai manakala ada yang tidak tertampung. Untuk P3K bisa diikuti 35 tahun ke atas bahkan 2 tahun sebelum masa pensiun, bahkan memberi kesempatan bagi profesional lain," kata Syarifudin.
Kendati demikian, jika tenaga honorer tidak lulus tes juga maka hal ini akan diserahkan ke Kementerian, Lembaga, maupun Pemerintah Daerah agar dapat mengakomodir kesejahteraannya. Namun hal ini, masih dipersiapkan skema pengaturannya.
"Oleh karenanya, mari kita ikuti ini proses ini tentu sudah ada solusinya yang selama ini menjadi masalah umum," tutur dia.