Sri Mulyani: Proyek WIKA Bisa Pangkas Defisit Dagang dengan Aljazair

Rully Ramli
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (kiri) menyaksikan penandatanganan pemberian kredit modal kerja ekspor dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) kepada PT Wijaya Karya Tbk senilai Rp187,7 miliar untuk proyek perumahan di Aljazair. (Foto:

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah mendukung penuh proyek perumahan di Aljazair yang dikerjakan PT Wijaya Karya Tbk. Proyek itu diharapkan menekan defisit perdagangan antara Indonesia dengan Aljazair.

Menteri Keuangan Sri Mulyani, menyebut, Indonesia selalu mengalami defisit perdagangan dengan Aljazair. Defisit tersebut terjadi lantaran Indonesia mengimpor minyak dan gas yang cukup besar dari negara tersebut.

"Aljazair adalah negara pengekspor minyak dan gas yang termasuk cukup penting di dunia, an kita mengimpor dari Aljazair," kata dia di Jakarta, Rabu (27/3/2019).

Atas dasar itulah, kata Sri Mulyani, pemerintah melalui Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) membantu WIKA dengan pendanaan sebesar Rp187,7 miliar. Pinjaman berupa kredit modal kerja ekspor diberikan dalam program National Interest Account (NIA).

"Dengan adanya kegiatan ekspor jasa, termasuk konstruksi ini akan bisa mengurangi defisit transaksi perdagangan Indonesia dengan Aljazair," ujar dia.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
21 hari lalu

Kasus Kredit LPEI, 3 Petinggi Petro Energi Dituntut 6 hingga 11 Tahun Penjara

Bisnis
25 hari lalu

WIKA Siapkan Restrukturisasi Utang Tahap II untuk Pulihkan Keuangan

Bisnis
2 bulan lalu

Wijaya Karya Kantongi Restu Perpanjangan Jatuh Tempo Obligasi, Lanjutkan Restrukturisasi Utang 

Nasional
3 bulan lalu

Kasus LPEI, KPK Sita Area Konsesi Tambang Batu Bara Senilai Rp1,6 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal