Sri Mulyani Sebut Saat Ini Risiko Bergeser dari Pandemi ke Gejolak Ekonomi Global

Anggie Ariesta
Menkeu Sri Mulyani menyampaikan bahwa saat ini Indonesia dihadapkan dengan risiko yang bergeser dari pandemi menjadi gejolak ekonomi global. (Foto: Ist)

Menurutnya, inilah yang menyebabkan inflasi global melonjak sangat tinggi dan menimbulkan respons kebijakan dalam bentuk likuiditas yang ketat dan suku bunga dinaikkan. Selain itu, keputusan terutama di negara maju karena inflasinya yang tertinggi, terutama Amerika Serikat dan Eropa yang memecahkan rekor 40 tahun terakhir, dengan inflasi yang sangat tinggi.

"Ini yang menyebabkan gejolak di sektor keuangan. Capital outflow terjadi, pelemahan nilai tukar terjadi dan ini kemudian menyebabkan cost of fund atau cost of borrowing atau lonjakan biaya utang di semua negara di dunia. Inilah yang kemudian memunculkan potensi krisis utang global yang kemudian PBB membentuk Global Crisis Response dimana bapak Presiden menjadi anggotanya," kata dia.

Di sisi lain, inflasi yang tidak menurun secara cepat namun respons kebijakan dari sisi likuiditas dan suku bunga maupun mengerem dari sisi fiskal bisa menyebabkan pemulihan ekonomi menjadi melemah.

"Sehingga potensi terjadinya stagflasi yaitu inflasi dengan kombinasi resesi menjadi salah satu yang menciptakan tantangan yang rumit pada tahun ini maupun tahun depan," ucapnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Telur hingga Daging Ayam Ras Jadi Penyumbang Utama Inflasi Oktober 2025

Makro
4 hari lalu

Inflasi Oktober 2025 Tembus 0,28 Persen, Didorong Emas Perhiasan hingga Cabai Rawit

Makro
16 hari lalu

BI Tahan Suku Bunga di Level 4,75 Persen, Ini Alasannya

Makro
16 hari lalu

BI Diprediksi Kembali Pangkas Suku Bunga 25 Bps 

Nasional
18 hari lalu

Purbaya Ingatkan Kepala Daerah Pentingnya Jaga Inflasi: Kalau Ada Pemilu, Hampir Pasti Terpilih Lagi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal