"Kalau itu bisa terjadi, kalau ya, ada kata kalau, itu akan terjadi pull factor di dalam ekonomi kita. dan dengan demikian orang ada trust kemudian sektor-sektor lain akan ikut dengan sendirinya," katanya.
Tak hanya bagi ekonomi nasional, daerah juga akan ikut merasakan dampaknya langsung. Apalagi, perusahaan-perusahaan konstruksi hingga real estate di wilayah tersebut akan ikut serta dalam pembangunan Ibu Kota negara yang baru tersebut.
"Saya mau bawa ini soal Ibu Kota negara karena sudah cukup ramai juga disampaikan. Ibu Kota negara dalam pandangan kami kalau itu memang bisa dilakukan itu bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah timur Indonesia dan nasional secara umum, utamanya di sektor sektor konstruksi, sektor real estat dan kemudian sektor consumption," ucapnya.