Sementara untuk ULN swasta, kata Onny, kembali melambat pada kuartal IV-2019. ULN swasta termasuk BUMN mencapai 201,4 miliar dolar AS, tumbuh 6,5 persen dibanding kuartal III-2019 yang tumbuh 10,8 persen.
"Perkembangan ini dipengaruhi oleh perlambatan ULN Lembaga Keuangan dari 6,8 persen (yoy) menjadi 2,9 persen (yoy) serta perlambatan ULN Perusahaan Bukan Lembaga Keuangan (PBLK) dari 12,1 persen (yoy) menjadi 7,6 persen (yoy)," ujar Onny.
Secara sektoral, ULN swasta didominasi oleh sektor jasa keuangan & asuransi, pengadaan listrik, gas, uap/air panas & udara (LGA), sektor industri pengolahan, dan sektor pertambangan & penggalian. Pangsa ULN pada empat sektor tersebut terhadap 76,9 persen dari total ULN swasta.
BI menilai struktur ULN Indonesia secara keseluruhan tetap sehat yang didukung dengan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaan. Rasio ULN Indonesia terhadap PDB berada di level 36,1 persen.
"Selain itu, struktur ULN Indonesia tetap didominasi oleh ULN berjangka panjang dengan pangsa 88,3 persen dari total ULN," tuturnya.