Arya diketahui merupakan pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas sebagai diplomat ahli muda di Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia, Kementerian Luar Negeri. Ia berasal dari Jalan Munggur, Yogyakarta.
Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Kepala dan wajahnya dililit lakban berwarna kuning. Ia ditemukan dalam posisi tidur terlentang, dengan kaki menekuk dan tubuh tertutup selimut.
Kecurigaan bermula dari istri korban yang sudah dua hari tidak dapat menghubungi suaminya melalui ponsel. Ia kemudian meminta bantuan penjaga kos untuk memeriksa kamar korban. Saat selimut ditarik, korban ditemukan sudah tidak bernyawa.
Saat ini, polisi masih memeriksa sejumlah saksi dan menyita rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi guna mengungkap peristiwa yang sebenarnya.
Jasad korban telah dievakuasi ke kamar jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk dilakukan autopsi.