Izin Bandara IMIP di Morowali Dicabut, Jokowi Bantah Pernah Meresmikannya

iNews TV
Polemik Bandara IMIP di Morowali, Sulawesi Tengah, makin memanas setelah Kementerian Perhubungan menegaskan izin bandara tersebut telah dicabut sejak 13 Oktober 2025. (Foto: iNews)

Masalah makin melebar setelah seorang mantan pegawai PT IMIP mengungkap fungsi bandara tersebut dalam mobilisasi tenaga kerja asing. Mantan pegawai itu menyebut bandara digunakan untuk mempermudah perpindahan tenaga kerja dari China yang sebelumnya harus melalui rute panjang pesawat komersial. “Ya, sebenarnya memang bandara itu diniatkan untuk mempermudah mobilisasi para tenaga kerja asing,” ujarnya.

Eks pegawai itu menyebut mobilisasi TKA dari Beijing ke Morowali bisa mencapai 50 hingga 100 orang per hari. Dia juga mengungkap pola pemindahan para pekerja ke hutan ketika ada sidak pejabat atau DPR. “Alarm bunyi, dan seketika ribuan dievakuasi ke hutan. Mereka punya SOP-nya. Yang tertinggal hanya sebagian kecil dan warga Indonesia saja,” ungkapnya.

Pernyataan ini menambah panjang daftar pertanyaan publik mengenai pengawasan pemerintah, tata kelola kawasan industri, hingga transparansi perizinan fasilitas vital seperti bandara. Pemerintah kini diminta membuka fakta secara menyeluruh terkait keberadaan dan operasional Bandara IMIP sebelum izinnya dicabut.

Editor : Abdul Haris
Artikel Terkait
Nasional
13 jam lalu

Gugatan KIP soal Ijazah Jokowi Ditolak, Bonjowi Siapkan Langkah Baru

Nasional
20 jam lalu

Andi Azwan ke Roy Suryo: Kalau Mau Lihat Ijazah, Nanti Dibuka Pak Jokowi di Pengadilan

Nasional
23 jam lalu

Rampai Nusantara Sindir Kubu Roy Suryo: Sidang KIP Menghabiskan Energi saja

Buletin
1 hari lalu

Wapres Gibran Terabas Jalur Berlumpur Pakai Motor demi Temui Korban Bencana di Agam

Buletin
2 hari lalu

Kapolri Bentuk Tim Khusus Usut Kayu Gelondongan di Banjir Sumatera 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal