"Tetap otentik syoknya yang Arnold Schwarzenegger, karena dalam film itu duelnya betul-betul satu lawan satu, di mana ending-nya Arnold bertarung lewat gaya primitif melawan alien dengan teknologi persenjataan canggih," ujar Anya Dwinov.
4. Meraih Pujian Positif
Sebagai film yang pertama kali memunculkan sosok Predator, Predator produksi tahun 1987 juga mendapatkan pujian positif dari kritikus film dan situs review online. IMDB memberikan penilaian 7,8, sedangkan Rotten Tomatoes memberikan nilai 7/10.
Kritikus film mendiang Rogert Ebert dalam situsnya rogerebert.com juga memberikan nilai tiga dari empat bintang untuk Predator tahun 1987 sebagai ‘film laga yang efektif’.
5. Dipopulerkan oleh Arnold Schwarzenegger
Entah bagaimana nasibnya, seandainya Predator tahun 1987 tidak dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger. Mungkin sosok alien berteknologi canggih ini akan terkubur selamanya.
"Karena Predator yang dibintangi Arnold ini yang menjadi kemunculan pertama Predator. Dan, sosok Arnoldnya juga yang bikin film itu ikonik serta legendaris," ujar perwakilan komunitas pencinta Predator, yakni Riza Satyagraha.
Dia juga menambahkan bahwa jika tidak dibintangi oleh Arnold, maka film ini akan terasa kurang, mengingat karakter bintang Terminator itu sangat kuat dan pada zamannya merupakan salah satu aktor laga papan atas Hollywood.
"Dia punya lawan tangguh serta sepadan yakni Predator. Begitu pula sosok manusia yang bisa mengimbangi alien ini pada zamannya adalah Arnold, yang saat ini mungkin mirip dengan The Rock," katanya.