Film yang mengeksplorasi ideologi antara agama dan ritual ini dianggap mirip dengan film karya Na Hong-Jin, The Wailing (2016) dan film William Friedkin, The Exorcist (1973). Meskipun demikian, skenario yang cerdas dan kaya detail membuat Exhuma lebih unggul dari film horor konvensional
Kisah ini menyelami sejarah Korea yang rumit dan mengungkap setan-setan yang telah lama terkubur dan terus menghantui sebuah keluarga dan orang-orang Korea lainnya. Selain itu, entitas dunia lain yang meresahkan dan bersembunyi di balik relung tergelap masa lalu sebuah keluarga digambarkan dengan sangat luar biasa.
Itulah review film Exhuma. Semoga bermanfaat.