Walau sejujurnya dia sudah berharap jika sang Bos akan memberinya kejutan yang lain padanya, mengingat hari ini ia bersikap sangat manis pada sang sekretaris. Namun tetap saja, Mi So masih bertanya-tanya dalam hati apa yang akan terjadi.
Setelah keluar dari ruangan, bukannya pulang ke rumahnya, Mi So justru pergi ke butik untuk membeli gaun. Ia tidak memiliki pakaian cantik di rumah. Baju yang ia pakai pun itu-itu saja, dan membuat Mi So berpikir, “Apa salahnya membeli yang baru?”. Setelah membeli gaun pilihannya, Mi So tersenyum riang dan berniat langsung keretauran yang sudah di pesan oleh Young Joon.
Namun di tengah perjalanan, Mi So mendapatkan telpon dari sang penulis novel favoritnya, Sung Yeon. Sung Yeon mengajak Mi So bertemu hari ini. Dan Mi So tentu langsung menolak itu. “Ah sayang sekali. Padahal aku ingin memberikan jawabannya malam ini. Dan aku bisa saja berubah pikiran.” Jawab Sung Yeon. Mendengar jawaban itu, Mi So langsung buru-buru meralat ucapannya.
“Ah, baiklah, baiklan. Tapi waktunya tidak banyak.” Di seberang telpon, Sung Yeon tersenyum. “ Jangan khawatir. Aku hanya butuh 10 menit.” Ujar Sung Yeon.
Tepat di depan restoran yang sang Bos janjikan, Mi So dan Sung Yeon bertemu. Sung Yeon bahkan mengagumi penampilan Mi So yang terlihat semakin cantik malam ini. Ditambah lagi sorot matanya yang terlihat begitu mengharapkan jawaban baik dari Sung Yeon. Kemudian Sung Yeon tersenyum. “Jawabannya adalah, baiklah. Aku mempercayaimu dan akan melakukannya.”