JAKARTA, iNews.id - Tak terbayangkan rasa bangga seorang ibu, ketika anaknya yang tadinya dibully oleh tetangga karena tidak mampu berbicara seperti anak normal pada umumnya, kini justru menjadi penghafal Al Quran di Hafiz Indonesia RCTI, disaksikan jutaan mata di seluruh Indonesia. Fathir, peserta Hafiz berasal dari Medan, dengan hafalan 5 juz ketika kecil tidak dapat berbicara.
Mengeluarkan kosa kata pun dari bibirnya sangat sulit. Fatir divonis autis dan adhd. Hati ibunya semakin hancur ketika anaknya mendapatkan hinaan dari tetangga sekitar karena melihat Fatir tidak dapat berbicara seperti anak seusianya.
Ibunda Fatir tidak tinggal diam. Saat itu almarhum Syeikh Ali Jaber sempat berkunjung ke Medan. Mengetahui kedatangan beliau yang menjadi juri Hafiz Indonesia saat itu, ibunda Fatir mencari kesempatan agar Fatir bisa didoakan oleh Syeikh Ali Jaber.
Sejak itu, sang ibu berinisiatif memperdengarkan murotal pada Fatir setiap hari, selama 24 jam. Setitik cahaya mulai terlihat, Fatir mampu mengucapkan kata per kata yang didengarnya dari murotal Al quran. Sang ibu mengingat almarhum kakek saat menyampaikan wasiatnya pada ibu, bahwa beliau menginginkan cucunya bisa seperti Musa, menjadi Hafiz Quran di panggung Hafiz Indonesia. Sang ibu tidak menyangka hal itu terwujud.
Karomah lainnya datang dari Batam. Arfan, peserta Hafiz berusia 6 tahun juga merupakan anak dengan latar belakang speech delay. Sang ibu bercerita pada usia 1,5 tahun Arfan belum bisa bicara. Lalu muncul inisiatif untuk memperdengarkan murotal Al Quran pada Arfan.