Padahal, air yang terlalu panas justru berisiko menghilangkan kelembaban alami kulit. Sehingga risiko berupa kulit kering, mengelupas, dan iritasi jadi sulit dihindari.
Meskipun terkesan sederhana, ternyata membilas wajah tak boleh dilakukan sembarangan karena berisiko merusak kulit wajah. Sebaiknya Anda mulai membilas dari bagian garis rambut atas kemudian lanjutkan sampai garis rahang.
Jangan lupa pula membasuh bagian-bagian lainnya seperti alis, lipatan hidung, dan bagian atas bibir. Gunakan air mengalir selama beberapa saat agar seluruh kotoran dan sisa sabun segera luruh dari permukaan kulit.
Proses membasuh yang benar akan membasmi debu, kotoran, dan sel-sel kulit mati yang menempel di permukaan kulit sehingga kulit wajah jadi bersih maksimal.
Ketika Anda mencuci muka, tentu saja area mata termasuk bagian yang dicuci dan dibasuh. Namun, proses pembasuhan bagian sekitar mata harus dilakukan secara ekstra hat-hati.
Kelopak dan bagian kulit di sekitar mata memiliki tekstur yang lembut dan sangat sensitif. Jadi, Anda patut membersihkannya secara hati-hati. Usahakan agar tidak ada sabun atau busa yang masuk ke mata hingga menimbulkan rasa perih.
Banyak produk pembersih wajah dilengkapi bahan scrub untuk mendukung proses eksfoliasi kulit wajah. Proses eksfoliasi memang krusial untuk mengangkat sel-sel kulit mata pada permukaan wajah.
Namun, sebaiknya Anda tidak melakukan eksfoliasi terlalu sering sebab hal tersebut malah membuat kulit kering dan iritasi. Idealnya, kulit normal membutuhkan proses eksfoliasi satu minggu sekali, sedangkan kulit kering butuh proses eksfoliasi lebih dari dua minggu sekali. Jangan mencuci muka dengan produk yang mengandung scrub terlalu sering, sehingga kelembapan dan tekstur lembutnya tetap terjaga.