Lantas, apa itu stroke hemoragik? Dan apa hubungannya dengan kebiasaan mengonsumsi makan-makanan tinggi garam?
Apa Itu Stroke Hemoragik
Stroke hemoragik adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh pecahnya salah satu pembuluh darah di dalam otak yang menyebabkan perdarahan. Akibatnya, aliran darah pada sebagian otak berkurang atau terhenti, yang kemudian menyebabkan kurangnya pasokan oksigen ke otak.
Kondisi ini akan memicu kematian sel otak dan dapat mengganggu fungsi otak secara permanen, bahkan kefatalan.
Hipertensi bisa menjadi penyebab seseorang mengalami stroke hemoragik dengan tipe intraserebral. Ini terjadi saat ginjalnya mengalami kelainan dan bermasalah. Namun ini juga bisa dikarenakan menggunakan obat tertentu atau memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan tinggi garam.
Stroke hemoragik juga bisa disebabkan aneurisma yaitu pembengkakan dinding arteri atau pelebaran karena dindingnya lemah dan mengalami penipisan. Biasanya ini terjadi ketika lahir atau berkembang sepanjang berjalannya waktu.
Beberapa orang menderita aneurisma akibat riwayat hipertensi yang tidak terkontrol. Ada juga faktor angiopathy amyloid otak yakni penyebab stroke hemoragik yang muncul saat protein amiloid terlalu banyak pada pembuluh darah di otak, sehingga mengakibatkan terjadinya kerusakan dan pendarahan. Biasanya kondisinya ditemukan pada usia lanjut.
Stroke hemoragik dapat terjadi pada semua kelompok usia. Namun, kondisi ini lebih berisiko dialami orang yang berusia lebih dari 60 tahun, merokok, mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan.