"Tapi sayangnya air dingin itu tidak bisa melarutkan minyak seefektif air hangat jadi lebih besar kemungkinannya minyak itu masih tertinggal di wajah dan bisa menyumbat pori-pori yang akhirnya bisa menyebabkan jerawat,” ujar dia.
Selain itu dr Nadia juga menjelaskan bahwa air hangat justru bisa menghilangkan lapisan minyak yang terdapat pada wajah. Namun, efek samping yang ditimbulkan kulit wajah akan terlihat lebih kering dari biasanya.
Sebab itu, dr Nadia pun memberikan saran bahwa sebetulnya mencuci wajah yang baik yaitu dengan menggunakan air suam-suam kuku. Sebab, air suam-suam kuku ini dapat melarutkan minyak yang terdapat pada wajah tanpa harus merusak lapisan minyak pada kulit.
“Terus cuci muka bagusnya pakai air yang gimana dong? Ya air suam-suam kuku karena bisa melarutkan minyak berlebih dan juga kotoran dengan tetap tidak menggerus lapisan minyak natural di kulit,” ujar dia.
Frekuensi mencuci wajah juga perlu diperhatikan. Frekunesi mencuci wajah yang baik maksimal cukup antara dua sampai tiga kali sehari dengan menggunakan sabun yang lembut dan tidak membuat wajah iritasi.