BPOM Tunjuk 8 Rumah Sakit untuk Pelaksanaan Uji Klinik Ivermectin

Muhammad Sukardi
Obat Ivermectin tengah proses uji klinis. (Foto: Reuters)

Kepala BPOM Penny K. Lukito sendiri menyatakan bahwa Ivermectin dapat diberikan bersamaan dengan obat terapi Covid-19 lainnya. Ada hal menarik yang disampaikan Penny terkait dengan kabar terbaru Ivermectin ini. Dalam pernyataannya, Penny mengatakan bahwa dokter boleh memberikan Ivermectin pada masyarakat (pasien Covid-19) meski mereka tidak terlibat dalam uji klinik ini. 

"Apabila masyarakat membutuhkan obat ini tapi tidak terlibat dalam uji klinik, dokter dapat memberikan obat ini sesuai dengan protokol uji klinik yang disetujui," ujar Penny.

Meski diperbolehkan, Penny secara tegas mengingatkan masyarakat agar tidak sembarang membeli maupun mengonsumsi obat cacing tersebut. Sebab, sifatnya yang keras dan pemakaian hanya boleh sesuai anjuran dokter. 

"Sebagai kehati-hatian, BPOM mengimbau pada masyarakat, dengan berjalannya uji klinik ini, maka masyarakat agar tidak membeli Ivermectin secara bebas termasuk membelinya melalui platform online yang ilegal," tuturnya lagi.

Editor : Dyah Ayu Pamela
Artikel Terkait
Health
4 tahun lalu

Kepala BPOM: Belajar dari India, Ivermectin Dapat Menurunkan Sakit Pasien Covid-19

Bisnis
4 tahun lalu

8 Rumah Sakit Uji Klinis Obat Ivermectin, Ini Hasilnya!

Nasional
4 tahun lalu

BPOM Mulai Uji Klinis Ivermectin untuk Obat Covid-19

Health
4 tahun lalu

Tekan Covid-19 di India, Peru dan Berbagai Negara, Ahli: Ivermectin Bisa Obati Corona RI 

Bisnis
4 tahun lalu

Erick Thohir Ungkap Alasan Produksi Obat Ivermectin Secara Massal

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal