JAKARTA, iNews.id - Periode menstruasi merupakan masa yang ditunggu sekaligus menyiksa bagi sebagian wanita. Sebab di masa-masa inilah sebagian wanita merasakan kram perut, nyeri di bagian payudara, perubahan mood dan gairah seksnya.
Ya, ternyata di masa pra-haid dan selama menstruasi, sebagian perempuan merasa lebih terangsang daripada di hari-hari yang normal. Jika Anda diam-diam mengakuinya, lalu darimana datangnya gairah seks menggebu-gebu tersebut?
"Siklus menstruasi wanita melibatkan siklus naik dan turunnya estrogen, progesteron, testosteron, dan DHEA (hormon endogen)," kata Adeeti Gupta, MD, seorang ob-gyn berbasis di New York, seperti dikutip dari Women's Health Magazine, Senin (17/12/2018).
Dia mengatakan, seluruh hormon yang disebutkan tadi memainkan peran penting dalam dorongan seksual. Itulah sebabnya, kata dia, Anda merasa sangat terangsang di masa-masa sekitar periode menstruasi.
Sementara itu penelitian yang diterbitkan dalam Hormones and Behavior menemukan, perubahan kadar estrogen dan progesteron memiliki efek samping dorongan seks yang signifikan. "Mungkin itu terjadi karena estrogen dapat meningkatkan libido," ujarnya.
Kemudian, jelas dia, di masa-masa menstruasi tersebut hormon progesteron yang merupakan penekan dorongan seksual sedang menurun.
Tak hanya itu, gairah seks yang tinggi di masa-masa pra-haid dan menstruasi juga menguntungkan bagi wanita.
Menurut penelitian, berhubungan intim atau masturbasi saat pra-haid dapat mengurangi rasa sakit akibat pra-menstrual syndrome (PMS) atau sindrom pra-haid.