Kelompok Usia Produktif Banyak Meninggal akibat Covid-19, Satgas: Angkanya Naik 400 Persen 

Leonardus Selwyn
Sejumlah personel Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Babel memakamkan jenazah pasien Covid-19 dengan protokol kesehatan. Foto: Antara

JAKARTA, iNews.id –  Pandemi Covid-19 sudah memakan ratusan ribu korban jiwa yang meninggal. Bahkan per Juli 2021, tercacat  jumlah orang yang meninggal akibat Covid-19 kebanyakan justru berusia produktif (31-45 tahun). 

Ketua Bidang Data Dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan Covid-19, dr Dewi Nur Aisyah, mengatakan kematian tertinggi akibat Covid-19 pada Juli dibandingkan Juni 2021 justru dialami bukan pada usia di atas 60 tahun. Kematian tertinggi justru didominasi pada kelompok usia produktif yaitu 46-59 tahun dan kelompok usia 31-45 tahun. 

"Pada kelompok usia 46-59 tahun yang awalnya 2.547 naik menjadi 13.694, hampir 5 kali lipat. Disusul distribusi usia 31-45 tahun yang semula 964 menjadi 5.159 kematian di mana naik lebih dari 5 kali lipat dibandingkan Juni,” ujar dr Dewi dalam sesi jumpa pers “Covid-19 Dalam Angka: Optimalisasi Peran Posko PPKM”, Rabu (4/8/2021). 

Berdasarkan data yang diperolehnya, kelompok usia  di atas 60 tahun juga mengalami peningkatan kasus kematian. Namun jumlahnya masih sekitar tiga kali lipat yakni 4.046 menjadi 14.889. Jumlah tersebut masih berada di bawah kelompok usia 46-59 tahun dan 31-45 tahun yang grafik kematiannya meningkat signifikan selama satu bulan terakhir. 

"Berdasarkan persentase angka kematian menurut kelompok usia. Kenaikan jumlah kematian Juli vs Juni 2021 untuk kelompok usia  di atas 60 tahun (lansia) kenaikannya 267,99 persen. Tapi untuk kelompok usia 46-59 tahun kenaikannya 437,65 persen. Sementara untuk kelompok usia 31-45 tahun kenaikannya mencapai 435,17 persen,” katanya. 

Dari data tersebut, terlihat bahwa ada dua kenaikan kelompok umur yang sebelumnya kelompok usia di atas 60 tahun dianggap renta, tapi pada Juli 2021 justru hasilnya berbeda. Terdapat lebih banyak kematian pada usia di bawah 60 tahun, sehingga masyarakat harus sangat berhati-hati dalam situasi seperti ini, terlebih pada kelompok usia muda dengan kematian terbanyak tersebut.

Editor : Elvira Anna
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

KSP Pastikan Pemerintah Mampu Tangani Bencana Sumatra, Anggaran hingga Satgas Pemulihan Disiapkan

Nasional
7 hari lalu

Amran Minta Harga Pangan Tak Dijual Mahal jelang Nataru: Kalau Melanggar Satgas Tindak!

Nasional
9 hari lalu

Dukung Prabowo Bentuk Satgas Rehabilitasi Bencana Sumatra, DPR: Pemulihan Tak akan Jadi Proyek

Nasional
11 hari lalu

Prabowo bakal Bentuk Satgas Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bencana Sumatra, Berikut Tugasnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal