Masyarakat Diminta Pakai Masker di Luar Ruangan, Epidemiolog: Vaksin Bukan Jaminan Bebas dari Virus

Muhammad Sukardi
Masyarakat kembali diminta memakai masker di luar ruangan. (Foto: dok MPI)

JAKARTA, iNews.id - Kasus Covid-19 kembali naik belakangan ini. Alasan itu yang membuat Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta masyarakat kembali pakai masker sekalipun di luar ruangan. 

Sebelumnya, pemerintah membolehkan masyarakat lepas masker jika berada di luar ruangan dan tidak ramai orang. Tapi, karena lonjakan kasus kekhawatiran akan terjadi gelombang baru Covid-19 muncul.

Bagaimana Ahli Epidemiologi Griffith University Australia Dicky Budiman menilai keputusan pemerintah ini? Apakah tepat meminta masyarakat kembali ketatkan masker sekalipun di luar ruangan?

"Ini keputusan yang sangat tepat," kata Dicky Budiman saat dihubungi wartawan, Senin (4/7/2022). 

Keputusan yang diambil pemerintah, kata Dicky sangat berarti dalam menurunkan kembali angka kasus Covid-19 yang saat ini sedang naik.

"Tidak ada kata terlambat, jadi keputusan tersebut tepat diambil di situasi saat ini," katanya. 

Dicky menjelaskan saat ini ancaman bukan hanya datang dari subvarian BA.4 dan BA.5, tetapi juga BA.2.75.  Menurut studi yang telah dirilis, diamati Dicky bahwa subvarian tersebut bisa mengkhawatirkan kesehatan global. 

"Data awal di India menunjukkan bahwa BA.2.75 punya kecepatan sebaran yang luar biasa, 9 kali lipat dari BA.5," katanya. 

Karena hal ini, Dicky berharap agar pemerintah segera melakukan respons. Bukan hanya mengandalkan vaksin booster, tapi penggunaan masker harus diketatkan lagi di semua level masyarakat. 

"Ingat, vaksin tidak menjamin orang tidak terinfeksi atau tertular virus, tapi masker cukup ampuh menghalau paparan. Jadi, vaksin saja tidak cukup," ungkapnya. 

Selain itu, testing harus dimasifkan kembali, khususnya jika ada kegiatan di masyarakat. Menurut Dicky, testing adalah upaya skrining yang cukup efektif memastikan kegiatan masyarakat itu aman atau tidak. 

Editor : Elvira Anna
Artikel Terkait
Megapolitan
1 bulan lalu

Air Hujan Jakarta Mengandung Mikroplastik, Menkes Ajak Warga Pakai Masker

Health
1 bulan lalu

Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Menkes Imbau Warga Pakai Masker

Buletin
1 bulan lalu

Diprediksi Mereda Desember, Kasus Influenza Tipe A Ikuti Pola Musiman

Health
2 bulan lalu

Musim Batuk Pilek, Wamenkes Sarankan Pakai Lagi Masker!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal