Nah, pada anak-anak, kata Deni, ada tambahan gejala yang perlu diperhatikan yaitu kejang-kejang dan kehilangan kesadaran. Ini menandakan bahwa kondisi tubuh semakin menurun dan jika dibiarkan bisa berakibat fatal.
Ya, Deni menjelaskan kalau secara umum hepatitis yang terabaikan atau tidak ditangani dengan benar akan berujung pada kanker hati hingga kematian.
"Hepatitis itu pada umumnya membuat peradangan pada hati. Hati yang radang tapi dibiarkan begitu saja akan membuat hati rusak dan pada akhirnya bisa menyebabkan kanker. Dampak terburuknya, ya, kematian," katanya lagi.
Di sisi lain, Deni berharap investigasi yang tengah dilakukan Kementerian Kesehatan segera menemui titik terang terkait penyebab hepatitis akut misterius ini. Sebab, jika penyebab sudah ditemukan, pencegahan dan penanganan bisa lebih optimal lagi.
"Selagi investigasi berjalan, masyarakat diharapkan untuk ikut bersama-sama mencegah penyakit ini dengan pola hidup bersih dan sehat. Ini kunci utama sekali dari pencegahan penyakit, termasuk hepatitis akut misterius," ujarnya.
"Kita sebagai anak muda harus bisa bersama-sama mencegah penyakit ini terus menyebar di masyarakat dengan menjalankan protokol kesehatan dan saling menjaga serta saling mengingatkan," tutur Deni.