Hal ini kadang membuat bertanya-tanya, apa penyebab payudara sakit saat ditekan tapi tidak ada benjolan? Melansir dari Mayo Clinic, Kamis (10/2/2022), nyeri payudara atau mastalgia dapat digambarkan sebagai nyeri saat ditekan, berdenyut, menusuk, nyeri terbakar atau sesak pada jaringan payudara. Rasa sakitnya bisa terjadi konstan atau sesekali.
Nyeri pada payudara juga tidak hanya dapat terjadi perempuan, tetapi juga pria. Sifat nyeri pada payudara dapat berkisar dari ringan hingga berat. Salah satunya yakni payudara sakit saat ditekan tapi tidak ada benjolan.
Masih berdasarkan dari Mayo Clinic, nyeri payudara terbagi menjadi dua yakni bersifat siklik atau nonsiklik. Siklik artinya adalah rasa sakit atau nyeri payudara yang terjadi pada pola yang teratur. Sementara nonsiklik berarti rasa sakitnya konstan, atau tidak ada pola yang teratur.
Nyeri payudara yang bersifat siklik di antaranya saja terkait dengan siklus menstruasi dan perubahan kadar hormon, seringkali disertai dengan pembengkakan payudara, mempengaruhi kedua payudara, terutama bagian atas, bagian luar, dan dapat menyebar ke ketiak, serta terasa selama dua minggu menjelang awal periode menstruasi, kemudian mereda setelahnya.
Kemudian nyeri payudara nonsiklik tidak terkait dengan siklus menstruasi, biasanya mempengaruhi satu payudara, di area yang terlokalisir, serta kemungkinan besar terjadi kepada perempuan setelah menopause.