JAKARTA, iNews.id - Perawatan gigi tetap harus dilakukan dengan memerhatikan protokol kesehatan yang cukup ketat di tengah pandemi Covid-19. Menurut WHO, hampir 75 persen negara anggota mengatakan layanan gigi telah terganggu seluruhnya atau sebagian selama pandemi.
Oleh sebab itu, proteksi personal untuk dokter gigi dan perawat gigi sangat penting selama pandemi. Ruangan praktek dokter gigi juga menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan selama pandemi.
“Di tengah pandemi Covid-19, banyak pasien pengguna kawat gigi (ortodonti) yang takut mengunjungi dokter gigi karena khawatir risiko penyebaran virus Covid-19 dan dianggap perawatan non emergensi, terkecuali kawat yang tajam dan timbul sariawan,” ujar drg. M. Fahrul Rozi, Sp.Ort dalam Webinar Kalbe “Perawatan Kawat Gigi di Tengah Pandemi”, beberapa waktu lalu.
Dia menuturkan, sejalan dengan kondisi pandemi yang belum usai, perawatan ortodonti dianggap perawatan emergensi karena dikhawatirkan terjadi pergerakan gigi yang tidak terkontrol, sehingga dikhawatirkan akan timbul penyakit mulut.
“Untuk pasien-pasien yang memakai kawat gigi, ada beberapa hal yang harus dilakukan di rumah seperti penyikatan gigi harus lebih bersih dan dari segi kualitas dan kuantitas harus lebh baik lagi dibandingkan sebelum ada pandemi,” ucap drg Fahrul.