Ejakulasi Dini merupakan kondisi di mana Anda mengalami orgasme lebih cepat dari pada biasanya. Seperti sebelum hubungan seksual atau kurang dari satu menit setelah Anda mulai. Umumnya penyebab ejakulasi dini ini sering terjadi pada kaum pria.
Memang tidak ada waktu yang pasti kapan seorang pria ejakulasi saat berhubungan seks. Akan tetapi jika Anda ejakulasi dan kehilangan ereksi begitu cepat maka Anda dan pasangan tidak merasa menikmatinya karena hal tersebut berlangsung singkat.
Hal ini jika dibiarkan terus menerus maka akan membuat pasangan merasa tidak puas, memalukan atau bisa membuat frustrasi. Masalah penyebab ejakulasi dini dan cara mengatasinya yang umum sering terjadi pada kaum pria ini harus dicari penyebab dan solusi cara mengatasinya dengan serius.
Sebab hal ini dapat menyebabkan kurangnya hubungan harmonis bahkan dapat memicu keretakan rumah tangga.
Berikut penyebab ejakulasi dini dan cara mengatasinya yang iNews.id rangkum.
Penyebab ejakulasi dini
Perlu Anda ketahui bahwa pria yang mengalami ejakulasi dini disebabkan karana dua faktor masalah, di antaranya:
1. Faktor psikologis umum
penyebab ejakulasi dini dan cara mengatasinya yang pertama disebabkan bukan dari penyakit yang Anda idap atau alami. Akan tetapi melainkan karena faktor psikologis.
Faktor tersebut diantaranya berupa pengalaman seksual, terlalu bersemangat atau terlalu banyak stimulasi, stres hubungan, kecemasan, perasaan bersalah atau tidak mampu, depresi maupun terjadi masalah yang berkaitan dengan kontrol dan keintiman.
Faktor psikologis umum satu ini pastinya sangat mempengaruhi seorang pria yang sebelumnya mengalami ejakulasi normal. Penyabab ejakulasi dii ini sering disebut sebagai Ejakulasi sekunder.
2. Faktor medis
Penyebab ejakulasi dini dan cara mengatasinya selanjutnya berasal sari faktor medis. Ejakulasi dini juga tak terlepas dari faktor medis yang menghambat keharmonisan hubungan Anda dan pasangan. Hal ini sebenarnya sangat jarang terjadi namun dapat terjadi karna pengaruh biologis. Faktor medis yang menyebabkan ejakulasi dini diantaranya diabetes, sklerosis ganda, penyakit prostat, masalah tiroid, penggunaan obat-obatan terlarang, konsumsi alkohol berlebihan