Selain itu, sarana produksi kefarmasian yakni industri farmasi, obat tradisional, kosmetik, dan ekstrak bahan alam juga telah mengalami pertumbuhan jumlah sarana produksi dan nilai investasi. "Industri farmasi dalam kurun dua tahun saja telah tumbuh sebanyak 14 sarana baru," ucapnya.
Hasilnya, dalam periode 2014-2015 hingga periode 2016-2017, nilai investasi industri farmasi meningkat dua kali lipat. Beberapa Industri Farmasi dalam negeri juga telah berkolaborasi dengan perusahaan multinasional di antaranya berasal dari Korea Selatan, Jerman, Amerika Serikat, dan China untuk mengembangkan produk biosimilar, seperti erythropoietin (EPO), Epidermal Growth Factor (EGF), Monoclonal Antibody (MAB), dan somatropin, serta beberapa bahan baku obat.
Peningkatan produksi alat kesehatan ini dinilai penting untuk diketahui oleh masyarakat Indonesia sebagai media informasi, edukasi, dan promosi kesehatan kepada masyarakat. Oleh sebab itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menggelar Pameran Pembangunan Kesehatan dan Produk Kesehatan dalam Negeri pada 8 -10 November 2018 di ICE BSD Tangerang Selatan.
"Melalui pameran ini diharapkan masyarakat dapat lebih mengenal, memahami, dan mau menggunakan alat kesehatan, obat, obat tradisional, kosmetik, Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga (PKRT), dan ekstrak bahan alam yang telah mampu diproduksi di Indonesia," ucapnya.
Selain itu, masyarakat juga dapat memperoleh informasi lebih mengenai cara penggunaan dan pemakaian alat kesehatan, obat, obat tradisional, kosmetik dan PKRT yang baik dan benar. Pameran kali ini merupakan keempat kalinya diselenggarakan sejak 2015 dan diikuti oleh lebih dari 150 peserta, terdiri dari industri alat kesehatan, PKRT, farmasi, obat tradisional, kosmetik, serta makanan dan minuman.
Dalam pameran ini, tema yang dipilih adalah 'Menuju Indonesia Sehat dengan Produk Dalam Negeri'. Pameran kali ini juga akan menampilkan produk farmasi dan alat kesehatan yang telah diproduksi di dalam negeri, serta beberapa hasil inovasi riset di bidang farmasi dan alat kesehatan.
Pameran ini sendiri digelar dalam rangka Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN). HKN tahun ini merupakan peringatan yang ke-54, dengan tema 'Aku Cinta Sehat' dan sub-tema 'Ayo Hidup Sehat Mulai dari Kita'.