Warga lainnya, Onah pun merasakan hal yang sama. Ibu rumah tangga itu sebelumnya merasa sedih karena sangat kesulitan air bersih saat ingin mandi. Dia terpaksa mengambil air dari sungai yang ternyata juga dipakai mandi oleh hewan ternak seperti kambing dan kerbau.
"Apalagi jika saat hujan dan banjir, air akan keruh dan tidak bisa dipakai sama sekali. Apalagi untuk konsumsi minum, sangat kesulitan. Kami cuma bisa beli, itu juga kalau ada uang. Kalau nggak ada, ya kami dari air sungai diendapkan dan disaring beberapa kali, baru dimasak," ujar Onah sambil terbata-bata.
Dia dan ratusan warga lainnya mengakui, infrastruktur pengadaan air bersih dan MCK di Desa Ciseke ini bagaikan oase di padang pasir. Banyak warga menangis dan bersujud syukur setelah ada air bersih di desanya.
"Waktu pembangunan, warga juga ikut membantu hingga peresmian dan air bersih keluar. Rasanya kami sangat bahagia, kami bersyukur dan menangis, karena warga selama puluhan tahun bisa mandi dan minum air bersih, berkat MNC Peduli," katanya.
Onah berharap MNC Peduli melanjutkan kebaikan ini di desa lainnya yang kesulitan air bersih agar warganya juga bisa merasakan kebahagiaan mandi, beraktivitas hingga MCK dengan air bersih.
"Dengan adanya air bersih dan MCK ini, warga khususnya anak-anak kami bisa hidup dan tumbuh sehat. Terima kasih MNC Peduli, terima kasih Miss Indonesia yang sudah memberikan kebahagiaan kepada kami," katanya.