Temuan sementara ini menunjukkan pengurangan cukup berarti dalam efektivitas vaksin Covid-19 mencegah infeksi, tapi vaksin masih dianggap sangat baik untuk diterima karena angka penambahan kasus baru semakin minim.
"Sejumlah penelitian kini telah menyimpulkan bahwa kemanjuran vaksin memang telah menurun terhadap varian Delta, meski angka penuruannya berbeda antarstudi," menurut laporan tersebut.
Salah satu manfaat besar yang dihasilkan vaksin Covid-19 yakni kasus penyakit parah terus menurun dan CDC mencatat 90 persen masyarakat yang sudah divaksin mengaku terlindungi dari paparan virus corona.
Studi CDC lain yang dilakukan di Los Angeles, dirilis pada Selasa lalu yang dilakukan sejak 1 Mei hingga 25 Juli, menunjukkan orang yang tidak divaksin 29,2 kali lebih mungkin dirawat di rumah sakit dengan penyakit Covid-19, daripada yang divaksinasi.
Varian Delta mendominasi kasus Covid-19 di banyak negara di dunia. Menurut makalah terbaru yang diterbitkan di jurnal Virological, jumlah virus yang ditemukan pada tes pertama pasien dengan varian Delta sebanyak 1.000 kali lebih tinggi daripada pasien dengan varian awal Covid-19.