“Aku juga sempat lihat gerobak jualan bulat-bulat ditusuk, itu apa ya?” tanyanya polos.
Para penggemar spontan menjawab, “Ciloook… cilook…”. Jay Park kemudian mengulangi kata itu dengan bingung, “Cilok??” dan tertawa kecil.
Momen tersebut menjadi interaksi manis yang membuat suasana konser makin hangat dan penuh keakraban.
Selain itu, Jay Park juga tampak terheran-heran dengan tren tarian “velocity” yang sangat populer di kalangan anak muda Indonesia. Dia mengamati bahwa hampir di mana-mana orang-orang melakukan tarian ini dengan penuh semangat.
“Orang Indonesia demam velocity, aku lihat tarian itu di mana-mana,” ungkapnya.
Setelah berbagi cerita dan bercanda ringan, Jay Park melanjutkan penampilannya dengan membawakan lagu “V” yang membuat suasana panggung semakin hidup. Tak hanya itu, ia juga menyanyikan sederet hits lain yang sudah lama dinantikan, seperti Iffy, Dank, Yacht, Need To Know, hingga salah satu lagunya yang menyentuh, Yesterday.
Selain lagu-lagu tadi, konser juga menampilkan hits lain seperti “Drive”, “My Last”, “Like I Do”, dan “Candy”. Lagu “Drive” dibawakan dengan penuh semangat, membuat penonton ikut berdansa dan bernyanyi bersama.