- 9. “Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Percayalah semua cobaan yang Allah SWT berikan itu mengandung sebuah hikmah kehidupan. Kita boleh bersedih, tetapi kesedihan itu tidak akan mengubah keadaan menjadi lebih baik dan tidak akan membuat ia yang telah meninggalkan kita kembali lagi.”
- 10. “Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Semua ini adalah rencana baik dari Allah SWT. Kita harus menerima kepergiannya dengan ketabahan dan hati lapang.”
- 11. “Inna lillahi maa akhodza, walahu maa a’atho wa kullu syai in ‘indahu bi ajalin musamma…. faltashbir waltahsib.” (Sesungguhnya, semua milik Allah SWT, segala sesuatu apa yang diambil dan juga apa yang diberikan.)
- 12. “Allahu Ajroka wa ahsana ‘azaaka wa rahima mayyita.” (Semoga Allah memberimu pahala yang berlipat, memberimu pelipur lara nan baik dan semoga Allah memberikan rahmat pada si mayit.)
- 13. “Inna fillahi ‘azaa an min kula faa’itin, wa kholfam min kulli haaliki, fabillahi taqwan waiyaahu faarijuu fainnal mushooba min haromil tsawab.” (Sesungguhnya Allah SWT akan memberimu sebuah pelipur lara untuk segala yang telah hilang dan memberi ganti bagi segala yang musnah. Maka pada Allah engkau bertakwa, kembalilah pada Allah karena sesungguhnya orang yang tertimpa musibah bisa terhalangi oleh pahala.)
- 14. “Ahsanallahu azaaka wa jabaro mushabaka wa ghofaro limayyitikum wa rahimahu wa khalafahu fii qolbihi bi khair.” (Semoga Allah SWT memberikan kamu pelipur lara. Semoga Ia memberikan kebaikan atas masalahmu, mengampuni si mayyit, melimpahkan rahmat dan menggantikannya dengan yang lebih baik.)
- 15. “A'dzomallohu ajroka wa ahsana ‘azaaka wa rahima mayyita.” (Semoga Allah melipatkan pahala, memberi pelipur lara yang baik, dan semoga Dia memberikan rahmat kepada si mayit.)
Demikian ucapan belasungkawa islam yang menyentuh hati dan dapat diberikan kepada saudara, teman, sahabat, atau keluarga yang berkabung.