Artinya:
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa): ‘Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.’”
Dua ayat terakhir dari Surat Al-Baqarah memiliki banyak keutamaan yang telah disebutkan dalam berbagai hadits. Salah satu keutamaannya adalah sebagai pelindung dan penjaga dari segala keburukan. Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ قَرَأَ بِالآيَتَيْنِ مِنْ آخِرِ سُورَةِ الْبَقَرَةِ فِي لَيْلَةٍ كَفَتَاهُ
Artinya:
“Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah pada malam hari, maka ia akan diberi kecukupan.” (HR. Bukhari no. 5009 dan Muslim no. 808).
Keutamaan Membaca Dua Ayat Terakhir Surat Al-Baqarah:
Membaca dua ayat ini akan memberikan kecukupan dari Allah untuk urusan dunia dan akhirat serta menjauhkan dari kejelekan.
Perbaruan Iman: Sebagian ulama berpendapat bahwa dengan membaca ayat tersebut, iman seseorang akan diperbarui karena mengandung sikap pasrah kepada Allah.