JAKARTA, iNews.id - Umat islam kini sudah memasuki bulan Jumadil Awal 1447 H yang merupakan bulan kelima Hijriah. Banyak peristiwa penting yang terjadi di bulan tersebut.
Seusia kalender Hijriah, Bulan jumadil Awal 1447 H jatuh pada hari Kamis, 23 Oktober 2025. Di bulan ini, umat Islam dianjurkan konsisten mengerjakan amal ibadah dengan memperbanyak dzikir dan doa.
Dilansir dari laman Baznas, nama Jumadil Awal memiliki arti khusus dalam bahasa Arab, di mana "Jumad" merujuk pada sesuatu yang beku atau keras. Kata ini mencerminkan kondisi cuaca di wilayah Arab pada masa lalu, ketika bulan ini jatuh pada musim dingin yang kering. “Awal” berarti pertama, karena bulan ini merupakan yang pertama dari dua bulan berturut-turut yang dinamai Jumad—bulan kedua adalah Jumadil Akhir.
Dalam konteks sejarah, masyarakat Arab praislam memiliki kebiasaan menamakan bulan berdasarkan perubahan musim dan kondisi alam. Nama Jumadil Awal mengingatkan pada ketahanan, adaptasi, dan kemampuan bertahan hidup dalam menghadapi keadaan yang tidak menentu. Oleh sebab itu, bulan ini menjadi sarat makna bagi banyak umat Muslim sebagai lambang kekuatan dan keteguhan iman.
Menurut Ibnu Duraid, pada zaman Jahiliyah, bulan Jumadal Awal disebut dengan al-Hanin, Rubba, Syaiban, dan Kanun al-Awwal. Sedangkan bulan berikutnya Jumadal Akhirah disebut dengan Milhan dan Kanun al-Akhir. Kata syaiban dan milhan ini dapat ditelusuri dari kata syaib yang berarti ‘uban’, dan kata milh yang berarti ‘garam.’ Keduanya menggambarkan keadaan salju di musim dingin yang putih seperti uban atau garam dan terjadi di bulan Jumadal Ula dan Jumadal Akhirah. (Abu al-Hasan, al-Mukhashish, jilid 2, hal. 387).
Umumnya musim itu terjadi selama dua bulan. Sehingga nama ini pun disematkan pada dua bulan terjadinya musim tersebut, yakni Jumadal Ula dan Jumadal Akhirah. Sebagaimana diketahui masyarakat Arab memiliki enam musim, yaitu ar-rabi al-awwal (musim semi pertama), shaif (musim panas), qaizh (puncak musim panas), al-rabi‘ al-tsani (musim semi kedua), kharif (musim gugur), dan syitha (musim dingin) (Ibnu Manzhur, Lisanul ‘Arab, jilid 8, hal. 102).
Ada sejumlah peristiwa penting yang terjadi di bulan Jumadal Awal. Berikut ulasannya.
1.Nabi Muhammad Saw Menikahi Siti Khadijah
Di bulan Jumadal Awal, terjadi peristiwa penting di mana Nabi Muhammad SAW menikahi istri pertamanya, yakni Siti Khadijah binti Khuwailid. Khadijah menjadi wanita yang paling dicintai Nabi Muhammad. Khadijah adalah satu-satunya orang yang mendapat salam dari Allah SWT melalui jibril ketika jibril menemui sang nabi.
2. Lahirnya Cucu Rasulullah SAW
Lahirnya Sayyidah Zainab putri Ali bin Abi Thalib dan Fathimah Az-Zahra terjadi pada tanggal 5 Jumadal Ula tahun ke-5 Hijriyah. Namun, kabar sedih kemudian menghampiri, karena pada tanggal 13 Jumadal Ula tahun ke-11 Hijriyah, cucu Rasulullah SAW tersebut wafat bersamaan dengan putrinya, Sayyidah Fatimah Az-Zahra.