Qiyamullail adalah sarana berkomunikasi seorang hamba denganRabbnya. Sang hamba merasa lezat di kala munajat denganPenciptanya. Ia berdoa, beristighfar, bertasbih, dan memuji SangPencipta. Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, sesuaidengan janjinya, akan mencintai hamba yang mendekat kepadanya.
Kalau Allah swt mencintai seorang hamba, maka Ia akan mempermudah semua aspek kehidupan hamba-Nya. Dan memberi berkah atas semua aktivitas sang hamba, baik aktivitas di bidang dakwah, pendidikan, ekonomi, sosial, budaya, maupun politik.
Sang hamba akan dekat dengan Rabbnya, diampuni dosanya, dihormati oleh sesama, dan menjadi penghuni surga yang disediakan untuknya.
Seorang muslim yang kontinu mengerjakan qiyamullail, pasti dicintai dan dekat dengan Allah swt. Karena itu, Rasulullah SAW menganjurkan kepada kita. “Lazimkan dirimu untuk shalat malam karena hal itutradisi orang-orang shalih sebelummu, mendekatkan diri kepada Allah,menghapus dosa, menolak penyakit, dan pencegah dari dosa.” (HR.Ahmad).
Jika Anda ingin mendapat kemuliaan di sisi Allah dan di mata manusia,amalkanlah qiyamullail secara kontinu. Dari Sahal bin Sa’ad r.a., ia berkata, “Malaikat Jibril a.s. datang kepada Nabi saw. lalu berkata,‘Wahai Muhamad, hiduplah sebebas-bebasnya, akhirnya pun kamuakan mati. Berbuatlah semaumu, pasti akan dapat balasan. Cintailah orang yang engkau mau, pasti kamu akan berpisah. Kemuliaan orangmukmin dapat diraih dengan melakukan shalat malam, dan hargadirinya dapat ditemukan dengan tidak minta tolong orang lain.
’”Orang yang shalat kala orang lain lelap tertidur, diganjar denganmasuk surga. Kabar ini sampai kepada kita dari hadits yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dari Abdullah bin Salam dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Wahai manusia, sebarkanlah salam, berikanlahmakanan, dan shalat malamlah pada waktu orang-orang tidur, kalianakan masuk surga dengan selamat.