Dalam hadist riwayat dari Bukhari, Rasulullah pernah ditanya oleh seseorang, "Ya Rasulullah, ayah dan ibuku menjadi tebusannya. Ketika Anda diam antara takbiratul ihram dan membaca Al-Fatihah, apa yang Anda baca?"
Rasulullah menjawab, "Saya membaca: Allahumma ba'id baini wa baina khathaayaaya.."
Berdasarkan hadits tersebut, disebutkan dalam buku 'Tafsir Shalat' karya Ammi Nur Baits bahwa umat Islam dianjurkan untuk membaca doa iftitah secara pelan, baik oleh imam, makmum, atau mereka yang sholat sendirian.
Bacaan doa iftitah pendek yang disebutkan di atas bisa untuk semua sholat wajib maupun sunnah. Doa iftitah pendek maupun panjang tidak dianjurkan dibaca dalam sholat jenazah. Sebab, ketika sholat jenazah hanya dianjurkan untuk banyak mendoakan mayit sehingga dibuat ringan dan tak ada ruku, sujud, dan tasyahud. Wallahualam bissawab