JAKARTA, iNews.id - Mempelajari ilmu tajwid Al Qasas ayat 85 jadi suatu hal yang perlu dilakukan oleh umat Muslim. Terlebih mempelajari ilmu tajwid hukumnya adalah fardhu kifayah.
Salah satu surat pada Al-Qur'an yang menarik untuk diulik bacaan tajwidnya adalah Al-Qasas ayat 85. Surat ini termasuk dalam golongan surat Makiyyah dan terdiri dari 88 ayat.
Menurut Tafsir Ringkas Kementerian Agama RI, surat Al Qasas ayat 85 menjelaskan tentang negeri akhirat yang merupakan negeri tempat kembali seluruh makhluk.
Pada surat Al Qasas ayat 85 ini juga dijelaskan bahwa semua makhluk ciptaan Allah akan menuju ke negeri akhirat dan menerima balasan dan ganjaran, termasuk Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam.
إِنَّ ٱلَّذِى فَرَضَ عَلَيْكَ ٱلْقُرْءَانَ لَرَآدُّكَ إِلَىٰ مَعَادٍ ۚ قُل رَّبِّىٓ أَعْلَمُ مَن جَآءَ بِٱلْهُدَىٰ وَمَنْ هُوَ فِى ضَلَٰلٍ مُّبِينٍ
Latin: Innallażī faraḍa 'alaikal-qur`āna larādduka ilā ma'ād, qul rabbī a'lamu man jā`a bil-hudā wa man huwa fī ḍalālim mubīn.
Artinya: Sesungguhnya yang mewajibkan atasmu (melaksanakan hukum-hukum) Al Quran, benar-benar akan mengembalikan kamu ke tempat kembali. Katakanlah: "Tuhanku mengetahui orang yang membawa petunjuk dan orang yang dalam kesesatan yang nyata".
Melansir berbagai sumber, Jumat (30/1/2025), berikut tajwid Al Qasas ayat 85 yang bisa dipelajari oleh umat Muslim.
1. اِنَّ = Ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
2. الَّذِيْ = Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).
3. الَّذِيْ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. عَلَيْكَ = Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh huruf lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
5. الْقُرْاٰنَ = Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf qaf. Dibaca secara jelas.
6. الْقُرْاٰنَ = Mad badal karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Cara membacanya panjang 2 harakat.
7. لَرَآدُّكَ = Mad lazim kilmi mutsaqqal karena huruf mad bertemu dengan huruf bertasydid dalam satu kata. Cara membacanya panjang 6 harakat.
8. اِلٰى = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah tegak dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
9. مَعَادٍ = Mad asli atau mad thabi’i karena huruf 'ain berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
10. مَعَادٍ ۗقُلْ = Ikhfa karena huruf dal berharakat kasrah tanwin bertemu huruf qaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan seperti bunyi "ng".
11. قُلْ رَّبِّيْۤ = Idgham mutaqaribain alasannya karena huruf lam sukun bertemu huruf ra. Cara membacanya suara huruf lam lebur masuk ke huruf ra.
12. رَّبِّيْۤ اَعْلَمُ = Mad jaiz munfasil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
13. مَنْ جَآءَ = Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf jim. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf jim.
14. جَآءَ = Mad wajib muttashil alasannya karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.