JAKARTA, iNews.id - Belum banyak yang tahu perbedaan panggilan Ummi, Umma, dan Ummu. Ketiga ungkapan tersebut adalah panggilan dari kata Bahasa Arab yang merujuk kepada seorang perempuan.
Jika dalam Bahasa Indonesia, ketiganya mungkin bisa disepadankan dan sama-sama memiliki arti Ibu. Ternyata meski memiliki kesamaan arti, panggilan tersebut memiliki makna yang berbeda.
Hal itu sebenarnya juga berlaku pada panggilan ayah, yakni Abbi, Buya, dan Abati. Meski ketiganya memiliki arti ayah, tapi secara makna berbeda.
Berikut ini adalah ulasan lengkap mengenai perbedaan makna panggilan ibu dalam Bahasa Arab yang dijelaskan oleh Ustaz Adi Hidayat melalui kanal YouTube TV Abu al-Hasan.
Dalam bahasa Arab terdapat bentuk-bentuk panggilan yang berbeda sesuai dengan maknanya.
Kata Ummi (أُمِّي) memiliki arti sebagai: ibuku
Sedangkan Umma yang sering digunakan banyak orang, maksudnya: Ya ummah ُ(يَا أُمّاه), artinya: wahai ibuku (tetapi dengan rasa yang lebih sopan).
Sementara Ummu, dalam hal ini al ummu (الأُمُّ) atau ummun (أُمٌ), artinya: ibu.
Jika bentuk kata tersebut 'ummu' saja (tanpa tanwin dan tanpa alif lam), maka hal itu kurang tepat, kecuali jika terdapat mudhaf ilaihi (yang disandarkan)
Misalnya: Ummu Aisyah, Ummu Sufyan, Ummu Yazid, dan lain-lain artinya Ibunya Aisyah, Ibunya Sufyan, Ibunya Yazid, dan lain-lain.
Oleh sebab itu, panggilan anak ke ibunya biasanya adalah ummi atau ummah. Panggilan tersebut merupakan bentuk panggilan sayang dan panggilan hormat.
Namun, ada lagi satu panggilan Ibu dalam bahasa Arab selain Ummi dan Ummu, yakni Ummaya dan Amati apa maknanya?
Dalam Bahasa Arab, Ummi artinya panggilan hormat terhadap ibu. Sedangkan Ummaya yang juga panggilan sayang terhadap ibu.