JAKARTA, iNews.id - Arti dan jawaban taqabbalallahu minna wa minkum mungkin masih menjadi pertanyaan bagi sebagian orang. Kalimat ini akan sering muncul pada saat lebaran.
Sebagaimana diketahui, umat Islam kini tengah bersukacita merayakan Hari Raya Idul Fitri 1444 H / 2023. Ucapan taqabbalallahu minna wa minkum sering diucapkan oleh kaum Muslim kepada sesama muslim saat perayaan lebaran.
Kalimat ini biasanya diucapkan bersamaan dengan ucapan 'minal aidin wal faidzin' serta mohon maaf lahir dan batin. Kalimat-kalimat tersebut menjadi bahasa komunikasi yang akrab digunakan untuk mempererat silaturahmi antarumat Muslim ketika Idul Fitri.
Lantas, apa arti taqabbalallahu minna wa minkum dan bagaimana cara menjawabnya? Berikut ini adalah ulasannya.
Secara harfiah, arti taqabbalallahu minna wa minkum adalah 'semoga Allah menerima amalanku dan amalan kalian'.
Menerima amalan di sini maksudnya adalah semoga Allah menerima segala amal dan ibadah kita di bulan Ramadhan. Beberapa sahabat Rasulullah diriwayatkan menambahkan ucapan 'Shiyamana Wa Shiyamakum', yang artinya 'puasaku dan puasa kalian'.
Kalimat tersebut cocok diucapkan di Idul Fitri, di mana sering dimaknai sebagai hari kemenangan dan hari di mana umat Muslim 'berbuka' setelah puasa Ramadhan.
Untuk membalas ucapan tersebut, maka umat Muslim lain dapat menyerukan kalimat serupa yakni sama-sama mengucapkan taqabbalallahu minna wa minkum.
Adapun kalimat versi panjang yang juga dapat diucapkan di Hari Raya adalaj sebagai berikut:
تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَمِنْكُمْ تَقَبَّلْ ياَ كَرِيْمُ وَجَعَلَنَا اللهُ وَاِيَّاكُمْ مِنَ الْعَاءِدِيْنَ وَالْفَائِزِيْنَ وَالْمَقْبُوْلِيْنَ كُلُّ عاَمٍ وَأَنْتُمْ بِخَيْرٍ
Taqabbalallahu minna wa minkum taqabbal yaa kariim, wa ja’alanallahu wa iyyakum minal ‘aidin wal faizin wal maqbulin kullu ‘aamin wa antum bi khair
Artinya: “Semoga Allah menerima (amal ibadah) kami dan kamu, wahai Allah Yang Maha Mulia, terimalah! Dan semoga Allah menjadikan kami dan kamu termasuk orang-orang yang kembali dan orang-orang yang menang serta diterima (amal ibadah). Setiap tahun semoga kamu semua senantiasa dalam kebaikan.”
Ibnu Hajar al-Asqalani dalam kitab “Fathul Bari” menjelaskan bahwa: “Para sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam apabila bertemu di hari raya, mereka mengucapkan kepada sebagian lainnya: taqabbalallahu minna wa minkum.”
Dikarenakan kalimat tersebut diucapkan oleh para sahabat dan Rasulullah pun tidak melarang penggunaan ucapan tersebut, maka hadis terkait hal ini merupakan hadits taqriri.
Hadist taqriri artinya adalah suatu perbuatan yang telah disetujui oleh Rasulullah dan menjadi sunnah bagi siapa saja yang mengucapkannya.
Bahkan menurut Sayyid Sabiq dalam buku “Fiqih Sunnah”, dijelaskan bahwa ucapan taqabbalallahu minna wa minkum tidak hanya untuk hari raya Idulfitri saja, tetapi juga Idul Adha.
Hal ini didasarkan pada riwayat Jubair bin Nafir yang mengatakan:
“Apabila sahabat-sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam bertemu pada hari raya, mereka saling mengucapkan taqabbalallahu minna wa minkum.”
Kalimat taqabbalallahu minna wa minkum diartikan sebagai ucapan yang mengandung doa baik dan sunnah bagi siapa saja yang mengucapkannya di hari raya.
Berikut ini beberapa doa baik dengan kalimat taqabbalallahu minna wa minkum, lengkap dalam Aeab, latin, dan artinya.
تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَمِنْكُمْ وَ تَقَبَّلْ ياَ كَرِيْمُ
Taqabbalallahu minna wa minkum wa taqabbal ya karim
Artinya: “Semoga Allah menerima amal ibadah kita dan kamu semua, dan terimalah ya (Allah) Yang Maha Mulia.”
تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَمِنْكُمْ وَأَحَالَهُ اللَّهُ عَلَيْك
Taqabbalallahu minna wa minkum wa ahalahullahu ‘alaik
Artinya: “Semoga Allah menerima (amalan) dari kami dan darimu sekalian dan semoga Allah menyempurnakannya atasmu.”