كَاَنَّهٗ جِمٰلَتٌ صُفْرٌۗ
Latin: ka'annahû jimâlatun shufr
Artinya: "seakan-akan iringan unta (hitam) kekuning-kuningan." (QS. Al-Mursalat: 33)
2. Warna Api Neraka
Sebagaimana dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda:
أُوقِدَ عَلَى النَّارِ أَلْفَ سَنَةٍ حَتَّى احْمَرَّتْ ثُمَّ أُوقِدَ عَلَيْهَا أَلْفَ سَنَةٍ حَتَّى ابْيَضَّتْ ثُمَّ أُوقِدَ عَلَيْهَا أَلْفَ سَنَةٍ حَتَّى اسْوَدَّتْ فَهِيَ سَوْدَاءُ مُظْلِمَةٌ
Artinya: "Api dinaikkan suhunya selama seribu tahun sampai berubah menjadi merah, lalu dinaikkan lagi selama seribu tahun hingga berubah menjadi putih, kemudian dinaikkan lagi selama seribu tahun sampai menghitam, dan itulah yang disebut dengan hitam legam." (HR. At-Tirmidzi).
3. Kedalaman Neraka
Rasulullah SAW bersabda:
“Demi Dzat yang diriku ada di tangan-Nya. Sesungguhnya jauhnya jarak antara pinggir neraka sampai ke dasarnya seperti batu seukuran tujuh unta hamil dengan lemak dan dagingnya serta anak-anaknya yang jatuh di antara pinggiran neraka hingga mencapai dasarnya selama tujuh puluh tahun lamanya.” (HR Thabrani)
4. Suara Api Neraka
Sama seperti api di dunia yang mengeluarkan suara ketika membakar kayu atau kertas, api neraka juga mengeluarkan suara. Namun, suara api neraka jauh lebih besar daripada suara api di dunia. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam firman Allah SWT dalam Al-Qur'an surat Al-Furqan ayat 12: