Namun, dalam perjalanan hidupnya manusia ada yang beriman dan ada juga yang menyekutukan Allah. Hal itu terjadi karena mereka disesatkan oleh setan.
Di dalam kitab Sahih Muslim disebutkan melalui Iyad ibnu Himar bahwa Rasulullah Saw. telah bersabda:
"يَقُولُ اللَّهُ [تَعَالَى] إِنِّي خَلَقْتُ عِبَادِي حُنَفَاءَ فَجَاءَتْهُمُ الشَّيَاطِينُ فَاجْتَالَتْهُمْ، عَنْ دِينِهِمْ وَحَرَّمَتْ عَلَيْهِمْ مَا أَحْلَلْتُ لَهُمْ"
Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya Aku menciptakan hamba-hamba-Ku dalam keadaan hanif (cenderung kepada agama yang hak), kemudian datanglah setan, lalu setan menyesatkan mereka dari agamanya dan mengharamkan kepada mereka apa-apa yang telah Aku halalkan kepada mereka.”
Wallahu a'lam.
Sumber: Tafsir Ibnu Katsir Surat Al-A'raf, Buku Siswa Akidah Akhlak Kelas X MA (Kemenag), Pustaka Ilmu Sunni Salafiyah-KTB