Tajwid Surat Ali Imran Ayat 190-191, Arti dan Penjelasan Rinci

Rilo Pambudi
Tajwid Surat Ali Imran Ayat 190-191 (Foto: Istimewa)

النَّهَارِ = Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i karena huruf ha berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
لَاٰ = Hukumnya Mad badal karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Cara membacanya panjang 2 harakat.
يٰتٍ = Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i karena huruf ya’ berharakat fathah tegak dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
يٰتٍ لِّاُ = Hukumnya Idgham bilaghunnah karena huruf ta’ berharakat kasrah tanwin bertemu huruf lam tasydid. Dibaca lebur tanpa dengung dan bunyi tanwin menjadi hilang.
الْاَ لْبَابِ = Hukumnya Mad aridh lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwakaf. Cara membacanya panjang 2 sampai 6 harakat.
الْاَ لْبَابِ = Hukumnya Qalqalah kubra karena huruf qalqalah qaf diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal.
اَلَّذِيْنَ = Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i karena huruf dzal berharakat kasroh bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

Hukum Tajwid Surat Ali Imran Ayat 191

كُرُوْنَ = Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i karena huruf ra’ berharakat dammah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
كُرُوْنَ اللهَ = Hukumnya Tafkhim karena lafadz Allah didahului oleh huruf hijaiyah berharakat fathah. Cara membacanya tebal.
قِيَا = Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i karena huruf ya’ berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
مًا وَّ = Hukumnya Idgham bighunnah karena huruf mim berharakat fathah tanwin bertemu huruf wau. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.
قُعُوْ = Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i karena huruf ‘ain berharakat dammah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
دًا وَّ = Hukumnya Idgham bighunnah karena huruf dal berharakat fathah tanwin bertemu huruf wau. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.


22.عَلٰى hukumnya Mad asli atau mad thobi’i karena huruf lam berharakat fathah tegak dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Muslim
1 tahun lalu

Tajwid Surat Ali Imran Ayat 190-191, Lengkap Alasan dan Cara Bacanya yang Benar

Muslim
2 tahun lalu

Ayat Al Qur'an tentang Berpikir Kritis, Ini Makna dan Hikmahnya

Muslim
2 tahun lalu

Maksud Surat Ali Imran Ayat 190-191 tentang Berpikir Kritis, Ini Kata Mufasir

Muslim
2 tahun lalu

Hadits yang Berkaitan dengan Surah Ali Imran Ayat 190-191

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal