Jihan Fahira debut di dunia hiburan dengan mengikuti ajang pemilihan GADIS Sampul tahun 1993. Namanya begitu dikenal luas berkat perannya sebagai Sarah dalam sinetron Jin dan Jun.
Sejak saat itu, berbagai sinetron yang dibintanginya, seperti Tersanjung dan Tersayang begitu meledak di pasaran hingga membuatnya menjadi salah satu artis di Indonesia dengan bayaran termahal. Ketika ditanya nominalnya, Jihan Fahira tak mau menyebutkan secara gamblang dan hanya berujar bahwa honornya ia terima dalam mata uang dolar AS.
Sama seperti Jihan Fahira, Primus Yustisio juga disebut-sebut sebagai artis dengan bayaran termahal di era 90-an. Ia mendulang popularitas saat membintangi sinetron berjudul Cinta.
Kariernya semakin mentereng ketika berhasil membawa sejumlah sinetron, seperti Panji Manusia Millenium dan Kehormatan meraih kesuksesan. Namun setelah berada di puncak karier. Primus Yustisio kini justru vakum dari dunia hiburan.
Hal itu lantaran dirinya tengah disibukkan dengan aktivitasnya di dunia politik. Walaupun sudah tidak aktif sebagai seorang aktor, ia dikabarkan tetap mempunyai kekayaan yang fantastis, yakni mencapai Rp73 miliar.
Itulah lima artis termahal era 90-an di Indonesia. Manakah yang merupakan idolamu?