Namun tak lama, komentar tersebut hilang. Diduga, dihapus oleh Atta. “Got deleted anyway. goodluck buat mas tiktoknya sama yang bikin memenya deh,” cuitnya di media sosial Twitter.
Pria 33 tahun ini juga mengklarifikasi bahwa maksud komentarnya bukanlah untuk membela si pembuat konten.
“Saya enggak pernah menghapus komentar itu. Saya enggak bilang meme atau apa yang dilakukan dia (pembuat konten) itu benar dalam komentar saya. Saya hanya menjelaskan makna di balik video, meme, dan dari mana asalnya,” tulisnya.