Kemudian ada Yurike Prastika yang sering tampil berani dalam film-film di era itu. Artis berdarah Tionghoa dan Filipina ini tercatat dalam beberapa judul film berbau erotik seperti Cinta dan Noda (1991), Nafsu dalam Cinta (1994), Kepuasan (1994), dan banyak lagi. Bahkan, gara-gara tampil berani di film, Yurike pernah diancam akan disiram dengan air keras.
Selanjutnya ada Sally Marcelina yang juga dijuluki sebagai artis bom seks era 1990-an. Saat itu, Sally sering tampil terbuka dan berani dalam film-filmnya seperti dalam film Gadis Erotik, Susuk Nyi Roro Kidul, Susan Yang Sexy, Akibat Hamil Muda, Pencet Sana Pencet Sini, dan Pergaulan Ranjang Pemikat. Sally bahkan mengaku tak keberatan dijuluki aktris bom seks. Dia hanya berpikir hal itu merupakan bagian perjalanan kariernya.
5. Febby Lawrence
Terakhir ada Febby Lawrence yang satu angkatan dengan Sally Marcelina dan Kiki Fatmala. Mempunyai paras cantik serta tubuh seksi, Febby terkenal karena keberaniannya beradegan panas di sejumlah film seperti Gadis Metropolis (1991), Selingkuh (1996), Cinta dan Nafsu (1996), Bergairah di Puncak (1999), dan masih banyak lagi.