“Saya menghadirkan koleksi yang beda. Di Eropa, warna yang saya pilih lebih calm. Karena orang Eropa suka warna monokrom. Jadi, saya menahan diri untuk tidak memakai warna yang biasanya,” kata Hannie.
Di ajang ini, Hannie menghadirkan koleksi dengan tema Anggrek. “Indonesia pemilik bunga Anggrek terbesar di Asia, itu yang menjadi inspirasi saya,” ucap Hannie.
Selain Hannie, Neera Alatas juga memamerkan koleksi terbaiknya di ajang Amsterdam Modest Fashion Week. Dengan mengambil tema Embun, desainer yang sudah berkarya sejak 2005 ini, menghadirkan busana couture dengan gaya evening dress.
“Saya ingin menunjukkan kalau dress itu enggak hanya abaya, ada gaya lain yang bisa dipakai ke pesta. Saya mengusung evening dress dengan nuansa feminine romantic yang dihiasi dengan warna-warna pastel,” kata Neela.
Hannie dan Neela memang terbilang sudah berpengalaman di dunia modest fashion Tanah Air. Namun, ModestFFFund tetap ingin memberi kesempatan bagi desainer atau brand baru untuk menjajal pasar global, yakni dengan memilih WAD Studio dan Lukuk Marla.