JAKARTA, iNews.id - Penikmat musik lawas tentu masih mengingat nama Emilia Contessa. Dia merupakan ibunda dari artis cantik Denada yang merupakan seorang penyanyi top di era 1970-an. Di masa itu, Emilia Contessa bahkan sempat dijuluki sebagai ‘Singa Panggung Asia’.
Menilik dari perjalanan kariernya, ternyata Emilia sudah mulai bernyanyi sejak kecil. Ketika itu, perempuan bernama asli Nur Indah Citra Sukma Hati ini banyak tampil bernyanyi di berbagai acara.
Namjn, namanya mulai dikenal saat Emilia berhasil menang menjadi juara umum penyanyi pop pada tahun 1969. Kemenangan itu, membuka jalurnya ke dunia profesional, di mana satu tahun setelahnya dia digaet pencari bakat Lee Kuan Yew dari Philips Singapura untuk rekaman.
Satu tahun di Singapura, Emilia yang waktu itu ditemani ibunya, kembali ke Indonesia. Dia untuk pertama kalinya diperkenalkan di televisi oleh sutradara sekaligus Chris Pattikawa, yang saat itu memimpin acara hiburan di TVRI.
Di era 1970-an namanya berkibar sebagai seorang penyanyi dengan banyak single hits. Seperti lagu Angin November, Bunga Mawar, Flamboyan, Biarlah Sendiri, Melati, Rindu, Layu Sebelum Berkembang, Angin Malam, dan lagu hits lainnya.
Bukan hanya single lagunya yang hits di Tanah Air, Emilia Contessa juga terkenal sebagai salah satu penyanyi Indonesia yang memiliki suara sopran powerfull dan lantang. Dia pun terkenal dengan stage-act yang luar biasa, juluki ‘Singa Panggung Asia’ didapatnya dari majalah Asia Week terbitan tahun 1975.
Selama menjadi penyanyi, perempuan kelahiran Banyuwangi 27 September 1957 ini juga sudah tampil menyanyi hingga ke luar negeri. Emili tercatat pernah mengisi show di Benua Eropa dan Amerika, serta memiliki belasan album.