JAKARTA, iNews.id - Berangkat dari kepedulian terhadap sesama perempuan, The F Thing’s in-house brand, FIGURE meluncurkan koleksi baru. Koleksi ini sebagai bentuk apresiasi untuk tiap perempuan, di segala bentuk dan ukuran.
Koleksi ini dilatarbelakangi bagaimana perempuan digambarkan dari zaman dulu hingga saat ini. Dulu, eksposur yang dikenal setiap perempuan berasal dari majalah cetak dan iklan di TV.
Suatu idealisme tentang bentuk tubuh dan bagaimana perempuan seharusnya terlihat, menjadikan tiap perempuan mempunyai hanya satu definisi serempak tentang apa yang disebut ‘cantik’ dan ‘sempurna’.
Tetapi di zaman digital ini, sifat dualitas di media sosial semakin membuat para perempuan insecure. Semuanya bisa diakses dengan mudah dan informasi apa pun dapat diserap.
“Kemudahan akses ini justru menjadi bumerang di mana keyboard warriors merasa pantas untuk body shaming. Definisi sempurna dan diterima secara sosial pada dasarnya subjektif, namun tidak mengurangi jumlah korban cyberbullying yang terjadi setiap saat di dunia digital. Dampak jangka panjang pun terjadi pada mental tiap orang, mereka menjadi tidak percaya diri bahwa mereka harus seperti A, B, C dan lainnya. Moreover, the effects will also cause a self-harm,” demikian seperti dikutip dari siaran pers, Jumat (22/5/2020).