Ariel juga menilai bahwa syair Khalil Gibran memiliki kedalaman makna dalam kata tersebut. "Gua seneng tulisan-tulisan yang gua baca halaman 2, halaman 3, halaman 4, terus kayaknya gua harus balik ke halaman 2 buat ngertiin ini." tambah pria bernama asli Nazril Ilham ini.
Ariel mengungkapkan bahwa dia mengagumi Khalil Gibran akibat salah membeli buku saat di bangku SMA. Dan sejak saat itu, dia bisa membuat puisi yang kemudian menjadi sebuah lirik lagu, karena dia terlebih dahulu mengenal musik daripada mengenal Khalil Gibran.
"Musik kan dari SMP ya, cuman pengen bikin lagu tapi gak punya kemampuan untuk nulis. Akhirnya kemampuan untuk nulisnya itu gara buat puisi itu," ujarnya bercerita mengenai awal-awal dia membuat sebuah lirik lagu.
Di sisi lain, Ariel mengungkapkan juga bahwa pertama kali dia membuat sebuah lagu, liriknya terlalu nirvana atau gelap. Karena lirik tersebut menggambarkan orang yang putus asa dan ingin bunuh diri. Namun, lagu pertama yang Ariel berhasil buat adalah lagu yang ada di album Peterpan berjudul Yang Terdalam.
"Nadanya kaya gitu yang frustasi yang mau bunuh diri, pokoknya gelap," kata Ariel.