Demi mewujudkan itu, Dito menggandeng pihak-pihak lain. Salah satunya sebuah startup agregator, Tjufoo.
Dia berharap, langkah tersebut mampu membuat indeks pengembangan pemuda di Indonesia semakin maju.
"Mungkin Kemenpora ini ada programnya, tapi yang bisa kita tawarkan adalah kita memiliki jaringan dan akses serta support. Jadi Kemenpora ke depan ini kita akan fokus pada anak muda. Jadi nanti anak muda ingin mengembangkan UMKM dan jika bingung akses, kita nanti akan menyediakan akses semuanya itu," katanya.