Nah, di Aceh Farel mengucap syahadat sekali lagi. Di momen ini, Farel benar-benar merasa Islam adalah agama pilihannya yang terbaik dan datang dari hatinya sendiri.
Momen ini terjadi sekitar dua tahun lalu. Farel syahadat di Aceh pada usia 13 tahun.
Di kesempatan ini, Farel cerita kalau proses mualaf tersebut pastinya diketahui oleh orang tua kandungnya. Dia tidak mau ada yang ditutup-tutupi.
"(Orang tua) Tahulah. Kalau masalah agama, aku nggak mau sembunyi-sembunyi," ujar Farel.
Dan saat mereka tahu, lanjut Farel, mereka mendukung pilihan Farel tersebut. Terlebih, mereka mengira Farel sudah cukup dewasa untuk menentukan jalan hidup sendiri. Apalagi, pilihan ini benar-benar datang dari hati Farel.
"Mereka merasa aku sudah bisa menentukan pilihan sendiri, jadi, ya, mendukung," ujar Farel Prayoga.