Menurut Nita, putrinya tersebut merasa lebih nyaman untuk tinggal bersama dirinya. Namun begitu, Nita berjanji untuk tak melarang sang anak jika ingin bertemu dengan ayahnya kelak.
"Kenapa anak memilih ibunya, mungkin dia lebih tau bahwa ibunya adalah tempat paling nyaman buat dia. Saya juga tidak pernah melarang anak untuk ketemu sama ayahnya. Silahkan, bebas, saya kasih waktu," kata Nita.
Sementara itu, Nurdin yang sempat dituding menghalangi Nita untuk bertemu sang anak sempat meradang. Dirinya tak terima dengan tuduhan Nita yang dianggapnya tak memiliki bukti tersebut.
"Kalau memang ada larangan, tolong buktikan larangannya seperti apa. Justru saya yang menyuruh anak saya telepon bundanya pada saat ulang tahun," ujar Nurdin.
Nurdin mengaku tak pernah memberikan batasan kepada sang anak untuk berkomunikasi dengan ibunya. Bahkan, ketika putrinya tersebut ingin bertemu Nita, Nurdin turut mengantarkan dan menemui Nita secara langsung.
"Alhamdulillah, kemarin malam anak saya bilang, izin mau ketemu bunda. Saya izinkan dan sampai sekarang masih di sana. Saya anterin, saya ketemu dia langsung, enggak ada masalah," kata Nurdin.
"Anak yang ngomong, 'mau ketemu bunda boleh enggak?', ya boleh dong masa enggak boleh. Saya anterin, kita janjian dan ketemu langsung," ujarnya menambahkan.