“Aku tidak akan bermain-main dan tidak hormat terhadap Tuhan atau agama apa pun. Oleh karena itu, (kami mengakui) penggunaan lagu dalam proyek kami benar-benar tidak bertanggung jawab,” tulisnya.
“Ke depan kami akan memastikan hal seperti ini tidak akan pernah terjadi lagi. Terima kasih untuk maaf dan pengertianmu,” tulis penyanyi 32 tahun itu.
Hal yang sama juga diungkapkan Coucou Chloe yang tidak mengetahui bahwa sampel vokal tersebut merupakan sebuah lantunan hadis yang sakral bagi umat Muslim di seluruh dunia.
“Aku sangat ingin meminta maaf atas pelanggaran yang disebabkan oleh sampel vokal yang digunakan dalam laguku, 'DOOM'. Lagu itu dibuat menggunakan sampel dari trek Baile Funk yang aku temukan online. Saat itu, aku tidak tahu bahwa sampel tersebut menggunakan teks dari sebuah hadis Islam,” tulisnya di Twitter.
“Aku bertanggung jawab penuh atas fakta bahwa aku tidak meneliti kata-kata ini dengan benar dan ingin berterima kasih kepada kalian yang telah meluangkan waktu untuk menjelaskan hal ini kepadaku,” tulis Coucou Chloe.